lyricsearch.net – Keperkasaan Maarten Pes luntur demikian kembali lagi ke Amerika Serikat selesai bela Tim nasional Indonesia musuh Arab Saudi dan Australia. Di MLS, Maarten Paes barusan kecolongan tiga gol.
Dalam pertandingan seru di Major League Soccer matchday ke-29, FC Dallas harus mengaku keunggulan Real Salt Lake dengan score tipis 2-3.
Laga yang berjalan di Stadion America First Field pada Kamis (19/9) ini menyuguhkan sinetron tertentu, khususnya untuk penjaga gawang Tim nasional Indonesia, Maarten Paes.
Maarten Paes jadi perhatian khusus sesudah gawangnya jebol 2x secara fantastis.
Gol pertama terbentuk lewat eksekusi penalti dingin Brayan Vega di menit kesebelas, susul pelanggaran Sebastien Ibeagha di kotak terlarang.
Tetapi, gol ke-2 yang diciptakan Anderson Julio di menit ke-24 jadi peristiwa yang paling membekas. Dengan penuh optimis, Julio melepas sepakan jarak jauh yang melaju deras ke sudut atas gawang, membuat Paes tidak memiliki daya.
Ketinggalan 2 gol, FC Dallas berusaha bangun dan sukses mengecilkan posisi lewat gol sepakan bebas Jesus Ferreira mendekati set pertama selesai.
Tetapi, keunggulan Real Salt Lake kembali terbentuk di menit ke-62 sesudah Anderson Julio cetak gol ke-2 nya.
Sinetron belumlah usai. FC Dallas memperoleh penalti di menit ke-88 dan sukses digunakan oleh Alan Velasco untuk mengecilkan ketinggalan.
Meskipun begitu, usaha mereka untuk menyamai posisi tidak berhasil sampai semprit panjang mengeluarkan bunyi.
Kekalahan ini tentu saja jadi pukulan tepat untuk FC Dallas, khususnya untuk Maarten Paes yang perlu menanggung beban kekeliruan atas 2 gol yang bersarang di gawangnya.
Meskipun begitu, laga ini masih tetap menyuguhkan tontonan yang memikat dengan beberapa gol fantastis dan permainan yang seru dari ke-2 team.