lyricsearch.net – Dengan hasilnya terkini ditahan Lecce 1-1, Juventus makin resmi dikatakan sebagai club X alias team specialist hasil seimbang.
X di sini merujuk pada penandaan di bursa taruhan di mana 1 untuk tuan-rumah menang, X buat hasil seimbang, dan 2 untuk kemenangan team tamu.
Pada Minggu (2/12/2024), Juventus memperoleh hasil X kedelapan di Liga Italia musim ini.
Bertanding di Stadion Lewat Del Mare hadapi tuan-rumah Lecce, Juventus sebenarnya telah di tingkat mencetak kemenangan.
Andrea Cambiaso bawa teamnya unggul 1-0 semenjak menit ke-68.
Tetapi di menit ke-90+3, Ante Rebic menyamai score untuk Lecce.
Hasil seimbang kedelapan ini tidak menolong membenahi posisi Juventus di klassemen Liga Italia.
Mereka baru mengumpulkan 26 point kemungkinan dari optimal 42 di dalam 14 laga.
Juventus tempati rangking 6 dengan minus 6 angka dari Napoli di pucuk klassemen.
Sering bermain seri, Juventus telah buang banyak point.
Mereka semestinya menang saat menlawan AS Roma (score akhir 0-0), Napoli (0-0), Cagliari (1-1), dan Parma (2-2) karena main di kandang sendiri.
Pertandingan tandang menantang Empoli (0-0) dan Lecce bisa juga dipandang semestinya dimenangkan Juventus ingat kualitas musuh ada di bawah mereka.
Benar ada argument jika Juventus sekarang ini kehilangan beberapa pemain karena luka.
Tetapi, pelatih Thiago Motta mengaku jika hasil seimbang menantang Lecce berasa menyakitkan.
“Saya tidak merasakan team menanggung derita kebanyakan,” kata Motta seperti diambil dari Tuttomercatoweb.
“Tapi, kami semestinya atur laga dengan lebih bagus sesudah unggul.”
“Di set ke-2 , kami terlampau terbuka. Kami harus makin membaik dalam soal membaca beberapa momen semacam ini.”
“Yang membuat saya geram ialah hasilnya. Kecolongan gol semacam itu menyakitkan.”
“Tapi, saya menyaksikan beberapa pemain yang bertanding dan berusaha.”
Juventus sekarang makin resmi dikatakan sebagai team X karena hasil 1-1 menantang Lecce sudah membuat mereka pecahkan rekor.
Ini ialah hasil seimbang ke-18 yang didapat Juventus selama setahun 2024.
Seperti diambil dari Opta, jumlah ini sudah melalui rekor sebelumnya.
Juventus sebelumnya pernah memahat 17 kali bermain seri selama setahun 1956.
Patut ditulis, tahun 2024 belumlah usai.
Juventus akan hadapi 4 laga di Liga Italia, 1 di Coppa Italia, dan 1 di Liga Champions.
Bisa menjadi rekor 18 kali bermain imbang ini semakin bertambah banyak sampai penggantian tahun kelak.