lyricsearch.net – Pelatih Borneo FC Pieter Huistra memperjelas dianya malas melihat mata sebelah pada Madura United saat pertandingan minggu ke-15 Liga 1 Indonesia di Stadion Batakan, Balikpapan, Sabtu malam.
Diambil dari situs sah Liga Indonesia, Sabtu, Pieter dianya malas menjadi urutan ke-2 team di klassemen sementara Liga 1 sebagai dasar jika teamnya bisa menang gampang atas Madura United.
Diketahui pada klassemen sementara Liga 1 Indonesia, Borneo FC ada di rangking enam dengan catatan 23 point, memiliki jarak 17 point dari Madura United pada posisi juru kunci.
“Saksikan, saya tidak terlampau menyaksikan team musuh kebanyakan. Kami harus tahu bagaimanakah cara mereka bermain,” terang pelatih berasal dari Belanda itu.
“Kami harus menyaksikan bagaimanakah cara menyaksikan sebuah peluang, bagaimana pemain bagus dapat menyaksikan peluang. Kami harus hadapi klassemen musim ini dengan menyaksikan diri kami. Kami harus bangun saat ini dan ambil tindakan,” ikat Huistra.
Bekas Direktur Teknik Tim nasional Indonesia itu meneruskan, bila menjelang pertandingan hadapi Madura United bila teamnya harus tampilkan perform yang lebih bagus di bandng pertandingan sebelumnya.
Diketahui pada laga awalnya Borneo FC nyaris kalah saat hadapi Persija Jakarta sebelumnya terakhir sanggup memaksa hasil seimbang 1-1 di beberapa menit terakhir pertandingan.
“Kami harus mulai memenangi laga lagi. Itu yang saya sedang pikirkan langkah salah satu tugas yang dapat kami ketahui dan itu yang perlu kami kerjakan. Kami tidak ingin membuat susah, kami harus memenangi laga,” ujarnya.
Pada laga ini ditegaskan Borneo FC mengincar point penuh untuk bisa kembali lagi ke posisi 4 besar sesudah sekarang cuma tertaut tiga point dari Persita Tangerang di rangking keempat klassemen sementara Liga 1 Indonesia.